https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/issue/feed Jurnal Maritim Malahayati 2024-08-05T07:58:24+00:00 Salfauqi Nurman salfauqi@poltekpelaceh.ac.id Open Journal Systems <p><strong>Jurnal Maritim Malahayati (JuMMa) (<a href="https://issn.lipi.go.id/terbit?search=2775-0337" target="_blank" rel="noopener">p-ISSN: 2775-0337</a> dan <a href="https://issn.lipi.go.id/terbit/detail/20211028580897219" target="_blank" rel="noopener">e-ISSN: 2808-618X</a>) </strong>adalah jurnal yang bertujuan untuk mempublikasikan hasil penelitian, pengkajian dan penerapan teknologi bagi para Perekayasa, Peneliti, Dosen, Praktisi dan Mahasiswa di bidang Teknologi Kemaritiman, Kepelabuhanan, Ilmu Kenautikaan, Teknik Mesin, Permesinan Kapal, Sistem Kelistrikan Kapal, Transportasi Laut dan Ilmu Pelayaran. <strong>Jurnal Maritim Malahayati (JuMMa) </strong>diterbitkan secara berkala 2 (dua) kali dalam setahun (Januari dan Juli) oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Politeknik Pelayaran Malahayati</p> https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/81 TINJAUAN: PEMBUANGAN DAN PENGELOLAAN LIMBAH DI KAPAL PESIAR 2024-06-13T02:08:43+00:00 Dita Romadhoni ditaromadhoni@poltekpelaceh.ac.id salfauqi nurman salfauqi@poltekpelaceh.ac.id Muhammad David david@gmail.com Thaibil Anwar thaibil@gmail.com 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/96 EXPLORATION OF THE DEVELOPING MARITIME TRANSPORTATION REGIONS OF INDONESIA 2024-06-24T14:01:33+00:00 Muhammad Riyadi muh.riyadiftk@gmail.com <p>The islands in Indonesia can only be connected by sea routes between islands. Sea is not dividing, but uniting the&nbsp; various islands, areas and regions of Indonesia. Only through a nexus between the islands, between the beach, the unity of Indonesia can be realized. The cruise that connects the islands, was once the lifeblood of unifying the nation and the State of Indonesia. Cargo distribution is one of the biggest problems that slows down economic development in several regions, especially in eastern Indonesia. This creates a price differential between the two regions, with prices in the east being higher than in the west. In order to tackle this phenomenon, Indonesia government has launched several policies that are expected to force out economic equality for all regions especially and trigger the growth in peripheral area. The imbalance progress of regional development makes the sufficient infrastructure facility only available in western region especially in Java region. The propose of this articel is to identify government programs that are appropriate for the conditions of service gap in the sea transportation regions of Indonesia. The developing from peripheral regions, improving human quality life, and economic self-reliant becomes the foundation for the government to implement the Public Service Obligation project by issued the Sea-Toll Road program for reducing the economic disparity, inequality, and trigger the economic growth which characterized as a maritime country. However, in the implementation process, sea tollway programs face various challenges. Shipping of Short Sea Shipping (Coastal Shipping) as a backbone of national goods transportation has not realized.</p> 2024-07-02T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/104 THE INFLUENCE OF EMPLOYEE SKILLS ON THE IMPLEMENTATION OF THE INAPORTNET SYSTEM AT THE KSOP CLASS III TANJUNG PAKIS LAMONGAN 2024-08-01T05:31:04+00:00 Saipul Imam Subakti saifuledukasi@gmail.com Otri Wani Sihaloho sihaloho@gmail.com Femmy Asdiana femmy@gmail.com Dian Junita Arisusanty arisusanty@gmail.com 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/108 PENERAPAN MEDIA VIRTUAL LAB PADA MATAKULIAH DASAR DASAR ELEKTRONIKA DAN ELEKTRONIKA DAYA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MAHASISWA DI PRODI SISTEM KELISTRIKAN KAPAL 2024-08-05T07:58:24+00:00 Nur Fadhilah Dila nurfadhilah@poltekpelaceh.ac.id Afandi Syahputra afandi@gmail.com Eka Nurmala eka@gmail.com <p>Media pembelajaran bukan hanya sebagai solusi atas masalah tidak terlaksananya praktikum, tetapi juga dapat memberikan pemahaman konsep dan pengulangan kembali terhadap materi tersebut. Media pembelajaran alternatif yang dimaksud dapat berupa <em>Virtual Lab</em>. <em>Virtual Lab</em> dapat memperkuat kegiatan praktikum yang tidak dapat dilaksanakan secara nyata artinya media ini dapat menjadi media praktikum alternatif untuk menggantikan praktikum yang nyata jika tidak dapat dilaksanakan. Tujuan dari penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh penerapan media <em>Virtual Lab</em> dan meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Dasar-Dasar Elekronika dan Elektronika Daya di Prodi Sistem Kelistrikan Kapal. Manfaat Penelitian ini adalalah: (1) media <em>Virtual Lab</em>&nbsp; diharapakan dapat dijadikan sebagai media pembelajaran matakuliah Dasar-dasar elektronika dan Elektronika Daya; dan (2) dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan Pendekatan yang digunakan adalah <em>Pre-Eksperimental</em> dengan desain penelitian ini mengunakan <em>One Shot Case Study</em>. Data yang dihasilkan untuk mengetahui keefektifan penggunaan Media <em>Virtual Lab</em> adalah dengan menganalisis nilai <em>Pre-Test</em> dan <em>Post- Test</em>. Hasil data pretest yang didapat pada kelas SKK A adalah 65 sedangkan postest meningkat menjadi 80.83, dan data Pretes yang didapat pada kelas SKK B adalah 64.75 sedangkan Posttes meningkat menjadi 78.79. Peningkatan hasil belajar bisa di analisis dengan menggunakan <em>N-Gain</em>. perhitungan <em>N-gain</em> &nbsp;hasil belajar mahasiswa SKK angkatan XI kelas A dan B mengalami peningkatan sedang yang termasuk dalam kategori efektif, yang berarti media pembelajaran <em>Virtual Lab</em> dapat membantu memperbaiki hasil belajar mahasiswa dengan rata-rata <em>N-Gain</em> Sebesar 0.42. Data respon yang diisi oleh mahasiswa yang berjumlah 38 orang melalui google form menunjukkan ketercapaian nilai 85% yang dikategorikan bahwa media pembelajaran <em>Virtual Lab</em> yang digunakan dalam pembelajaran Dasar-Dasar Elektronika dan Elektronika Daya berada pada kategori Cukup Praktis. Kesimpulan yang dapat diambil adalah:(1) Penerapan Media Virtual Lab dapat meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada mata kuliah Dasar-dasar elektronika dan Elektronika Daya; dan (2) Respon keefektifan penerapam Media <em>Virtual Lab</em> dengan menggunakan untuk meningkatan hasil belajar&nbsp; cukup Praktis dalam melaksanakan pembelajaran pada mata kuliah Dasar-Dasar Elektronikda dan Elektronika Daya.</p> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/83 ANALYSIS OF THE SUCCESS LEVEL OF DIRECT DISCHARGE QUARANTINE ON THE AMOUNT OF TARIFF TO BE PAID BY SERVICE USERS AT INDONESIAN CONTAINER TERMINAL COMPANY 2024-06-11T14:44:21+00:00 Wenny Yovi Bahagianti wennyyovib13@gmail.com Otri Wani Sihaloho sihaloho@gmail.com Dyah Ratnaningsih dyahratnaningsih@gmail.com Jose Beno josebeso@gmail.com <p><em>Direct Discharge Quarantine </em><em>is a code at Indonesian Container Terminal Company for the activity of unloading imported containers that have received a quarantine inspection flag by direct dischrage (direct unloading) to the quarantine inspection block (TPFT-Karantina). Accelerating the movement of containers during Direct Discharge Quarantine is very important in reducing the high stacking rates that must be paid by service users. This research aims to determine the percentage success rate of Direct Discharge Quarantine, determine the factors that hinder the success rate of Direct Discharge Quarantine, and analyze the comparison of the stacking rates when containers are subjected to quarantine inspection by Direct Discharge and Non-Direct Discharge.</em></p> <p><em>This research uses mixed methods. Quantitative methods using descriptive statistical analysis techniques are used to obtain the percentage success rate of Direct Discharge Quarantine and a comparison of the amount of stacking rates when containers are subjected to quarantine checks via Direct Discharge and Non-Direct Discharge Quarantine. Qualitative methods using fishbone diagram analysis techniques were used to look for factors that influence the percentage success rate of Direct Discharge Quarantine. Based on the results of data processing in this research, it was found that the percentage success rate for Quarantine Direct Discharge was 71% and was included in the high success rate category. Factors that influence the percentage success rate for Quarantine Direct Discharge include machine, method, facility, measurement, and mother nature, the calculation results show that the quarantine inspection package rates and container stacking rates for both dry and reefer types using the Direct Discharge Quarantine mechanism are much cheaper with a difference of 30% when compared to Non-Direct Discharge Quarantine.</em></p> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/100 OPTIMALISASI SCRUBBER DALAM MENURUNKAN KADAR SULFUR DIOKSIDA DI KAPAL MV. CMA CGM ELBE 2024-07-18T05:27:17+00:00 Akhmad Ikhsanul Kamal akhmadikhsanulkamal@gmail.co.id R. Bagus Wicaksono baguswicaksono1909@gmail.com Muhammad David muhddavid@poltekpelaceh.ac.id Benny Hidayat hidayat.benny@yahoo.com Salfauqi Nurman salfauqi@poltekpelaceh.ac.id <div><em>Scrubber </em>atau sering disebut juga sebagai "<em>scrubber </em>kapal", adalah perangkat yang digunakan pada kapal untuk mengurangi emisi gas buang dari mesin pembakaran internal yang menggunakan bahan bakar berbasis minyak, sepertidiesel atau bunker fuel.<em>Exhaust gas cleaning systems (EGCS) scrubber </em>menjadi teknologi yang lebih sering digunakan kapal untuk mencapai kepatuhan terhadap batas sulphur.<em>Scrubber </em>ini bertujuan untuk mengurangi emisi gas sulphur dioksida (SO<sub>2</sub>) pada nilai ambang batas 0.5% kandungan gas buang. Sulfur dioksida adalah salah satu spesies dari gas-gas oksida sulfur (SO<sub>x</sub>). Gas ini sangat mudah terlarut dalam air, memiliki bau namun tidak berwarna, SO<sub>2</sub>dan gas-gas oksida sulfur lainnya terbentuk saat terjadi pembakaran bahan bakar fosil yang mengandung sulfur. Optimalisasi berasal dari kata optimal berarti terbaik, tertinggi. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Penelitian kualitatif adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis. Landasanteori dimanfaatkan sebagai pemandu agar fokus penelitian sesuai dengan fakta dilapangan. Seperti peraturan IMO (Organisasi Maritim Internasional) yang membatasi kadar sulphur dalam bahan bakar kapal. Peneltian kualitatif adalah penelitian yang bersifat deskriptif dan cenderung analisis. Proses dan makna dimanfaatkan sebagai pemandu agar focus penelitian sesuai dengan fakta di lapangan. Penelitian ini adalah tentang optimalisasi&nbsp;<em>Scrubber&nbsp;</em>dalam menurunkan kadar sulphur dioksida di kapal MV. CMA CGM ELBE. Penyebab CEMS&nbsp;<em>(continuous emission monitoring system) </em>mengalami alarm&nbsp;<em>out of compliance </em>dikarenakan penurunan ph yang drastic. Ph yang tinggi dibutuhkan untuk mengikat kandungan Sulphur pada gas buang. Penurunan ph ini disebabkan bocornya pipa tanki air kapur karena terjadi penyumbatan pada pipa. Pressure pompa yang tinggi, dan adanya penyumbatan menyebabkan pipa mengalami kebocoran. Perawatan yang dilakukan adalah melakuka system bubling untuk menjaga pengendapan air kapur pada tangka. Serta melakukan flushingline dengan air tawar agar tidak ada air kapur yang tersisa pada pipa untuk menghindari penyumbatan.</div> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/106 PENGARUH LAMA WAKTU PENUMPUKAN PETIKEMAS IMPOR INTERNASIONAL TERHADAP BESARAN TARIF YANG HARUS DIBAYARKAN OLEH PENGGUNA JASA DI PT. X 2024-08-01T07:26:26+00:00 Wildan Akbar Maulana wildanakbar1601@gmail.com Elly Kusumawati kusumawati@gmail.com Novrico Susanto susanto@gmail.com Indah Ayu Johanda Putri putri@gmail.com <p>Lamanya penumpukan petikemas yang terkena behandle Bea Cukai dan karantina yang menyebabkan kenaikan tarif penumpukan dan menyebabkan pengguna jasa mengajukan restitusi kepada perusahaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengauh lama waktu penumpukan petikemas terhadap tarif, serta mengetahui seberapa besar minat pengguna jasa dalam mengajukan keringanan biaya penumpukan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik analisis regresi linier sederhana dan teknik penskoran. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini mnggunakan wawancara, kuesioner observasi, dokumentasi. Pengolahan data dalam penelitian ini menggunakan SPSS for windows ver. 26 dan teknik penskoran data. Hasil dari penelitian ini adalah pengaruh antara lama waktu penumpukan terhadap tarif penumpukan yakni sebesar 55,9%. pengguna jasa yang mengajukan restitusi sebesar 58,33 %., sedangkan pengguna jasa yang tidak mengajukan restitusi sebesar 41,66%. Meningkatnya pengguna jasa yang mengajukan restitusi di akibatkan pengguna jasa merasa terbebani dengan biaya penumpukan yang di akibatkan dwelling time yang lama.</p> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/97 PENGARUH KUALITAS BAHAN BAKAR TERHADAP AUXILIARY STEAM BOILER DI KAPAL MT. SC CHAMPION XLV 2024-07-01T07:55:48+00:00 Muhammad David muhddavid@poltekpelaceh.ac.id Benny Hidayat hidayat.benny@yahoo.com Octa Melldyto Dwi Putra putra@gmail.com R. Bagus Wicaksono wicaksono@gmail.com <div><a name="OLE_LINK7"></a></div> <div><a name="OLE_LINK8"></a><span lang="SV">Asap gas buang <em>auxiliary steam boile</em>r yang menghitam merupakan suatu masalah yang penting, karena dapat melanggar MARPOL terkait Annex VI. Penggunaan bahan bakar yang berkualitas merupakan faktor kunci dalam menjaga kinerja suatu permesinan di atas kapal. Salah satu contoh permesinan yang dijadikan bahan teliti adalah <em>auxiliary steam boiler. </em>Penelitian ini memiliki permasalahan pada buruknya kualitas bahan bakar terhadap <em>auxiliary steam boiler</em> dan pengaruhnya pada komponen burner <em>auxiliary steam boiler </em>sehingga diperlukannya perawatan dan perbaikan</span><span lang="SV">. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan melakukan analisis terhadap fenomena yang terjadi dan mengedepankan proses interaksi komunikasi sehingga menghasilkan bahan bakar VLSFO yang buruk dengan adanya kandungan alumunium dan silikon. Alumunium dan silikon tidak terlalu dipergunakan karena kandungan tersebut dapat menyebabkan kerak atau abu saat proses pembakaran dan dapat menimbulkan asap yang menghitam pada gas </span><span lang="EN-US">buang</span><em><span lang="SV">auxiliary steam boiler</span></em><span lang="SV">. Hal ini dapat melanggar regulasi MARPOL Annex VI yang telah ditetapkan terkait pencemaran udara. Oleh karena itu, rekomendasi utama yang diajukan adalah untuk menjalin kemitraan dengan pemasok bahan bakar yang dapat diandalkan, </span><span lang="SV">melakukan perawatan dan perbaikan terhadap komponen <em>burner auxiliary steam boiler</em> dan disarankan perusahaan untuk menggunakan jenis bahan bakar yang memiliki kualitas yang baik diantaranya dengan melihat pada aspek viskositas, kandungan sulfur, dan lain-lain. &nbsp;Dengan menerapkan rekomendasi ini, diharapkan dapat meningkatkan pengelolaan bahan bakar dan kinerja<em> auxiliary steam boiler</em> di kapal MT. SC Champion XLV, memastikan operasi kapal yang aman dan berkelanjutan.</span></div> 2024-07-02T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/101 EVALUASI FAKTOR TROUBLE ALAT YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS BONGKAR MUAT DI DERMAGA INTERNASIONAL PT PELINDO MULTI TERMINAL JAMRUD 2024-07-29T03:16:01+00:00 yuda setiawan munjiahyuda@gmail.com Maulidiah Rahmawati maulidiyah@gmail.com Dyah Ratnaningsih dyahratnaningsih@gmail.com Bugi Nugraha bugi@gmail.com <p><em>Loading and Unloading Productivity is a value that states how resources should be managed and used in order to achieve something optimally. The occurrence of equipment problems that hamper the loading and unloading work, the equipment provider carries out more maintenance on the loading and unloading equipment to avoid a decrease in loading and unloading productivity at the port. </em><em>The research methods used by researchers are descriptive statistical research methods and Fishbone Analysis. Based on the research results, it can be concluded that the occurrence of loading and unloading equipment trouble factors that affect loading and unloading productivity is a combination of method factors (inadequate schedule), materials (excessive use of equipment without a time lag), humans (lack of mechanical attention to the planned maintenance system). , and maintenance (lack of preventive maintenance and carried out only during trouble) which is not optimal is the main cause of problems with loading and unloading equipment and results in a decrease in loading and unloading productivity.</em></p> <p><strong><em>Keywords</em></strong><em>: Problem Tools, Descriptive Statistics, Productivity, Fishbone</em></p> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati https://journal.poltekpelaceh.ac.id/index.php/jumama/article/view/105 PENGARUH PENERAPAN VERIFIED GROSS MASS (VGM) TERHADAP RISIKO KECELAKAAN KAPAL DI PERAIRAN PELABUHAN TANJUNG PERAK 2024-08-01T07:35:07+00:00 Dhenha Ary Pracicilia dhenhaary@gmail.com Intan Sianturi sianturi@gmail.com Femmy Asdiana femmy@gmail.com Maulidiah Rahmawati rahmawati@gmail.com <p>Keselamatan dan keamanan dalam pelayaran merupakan elemen vital dalam industri ini, terutama mengingat banyaknya kecelakaan kapal yang sering kali disebabkan oleh ketidaksesuaian berat muatan dengan batas maksimal yang diizinkan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penerapan Verified Gross Mass (VGM) terhadap risiko kecelakaan kapal di perairan Pelabuhan Tanjung Perak. VGM adalah peraturan internasional yang memastikan berat kontainer yang dikirim melalui laut telah diverifikasi, yang bertujuan untuk meningkatkan keselamatan pelayaran dan mengurangi risiko kecelakaan. Penelitian ini meneliti efektivitas implementasi VGM (X1) dan kepatuhan kapal terhadap persyaratan VGM (X2) sebagai variabel independen, dengan risiko kecelakaan kapal sebagai variabel dependen (Y).</p> <p>Metodologi yang digunakan melibatkan survei kuesioner yang disebarkan kepada pihak-pihak terkait dengan operasi bongkar muat di Pelabuhan Tanjung Perak, termasuk operator terminal dan awak kapal. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan regresi logistik untuk menguji hubungan antara variabel independen dan risiko kecelakaan kapal. Hasil analisis menunjukkan bahwa baik efektivitas implementasi VGM (X1) maupun kepatuhan terhadap persyaratan VGM (X2) secara signifikan mengurangi risiko kecelakaan kapal. Koefisien regresi logistik untuk efektivitas implementasi VGM adalah 1.332 dengan nilai p sebesar 0.032, sementara kepatuhan kapal terhadap VGM memiliki koefisien 3.423 dengan nilai p sebesar 0.003. Hasil uji goodness-of-fit dan pseudo R-square mengindikasikan bahwa model yang digunakan memiliki kecocokan yang baik dengan data dan dapat menjelaskan sebagian besar variabilitas<em> dalam risiko kecelakaan kapal.</em>Dari penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa penerapan VGM yang efektif dan kepatuhan tinggi terhadap persyaratan VGM secara signifikan mengurangi risiko kecelakaan kapal di perairan Pelabuhan Tanjung Perak. Temuan ini menekankan pentingnya penegakan aturan VGM dan peningkatan kesadaran di kalangan pemangku kepentingan maritim untuk meningkatkan keselamatan pelayaran</p> 2024-07-01T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Maritim Malahayati