Plagiarism Policy

Plagiarisme adalah tindakan tidak etis yang melibatkan penyalinan ide, proses, hasil, atau kata-kata milik orang lain tanpa memberikan pengakuan yang jelas kepada penulis dan sumber aslinya.

Jenis Plagiarisme

  1. Plagiarisme Penuh (Full Plagiarism):
    Plagiarisme penuh terjadi ketika konten yang telah diterbitkan sebelumnya disalin tanpa perubahan pada teks, ide, dan tata bahasa. Hal ini melibatkan penyajian teks yang sama persis dari sumber lain sebagai karya sendiri.
  2. Plagiarisme Parsial (Partial Plagiarism):
    Plagiarisme parsial terjadi ketika konten merupakan gabungan dari beberapa sumber, di mana penulis telah melakukan parafrase secara ekstensif tanpa memberikan atribusi yang memadai.
  3. Plagiarisme Diri (Self-Plagiarism):
    Plagiarisme diri terjadi ketika penulis menggunakan kembali sebagian atau seluruh penelitian yang telah dipublikasikan sebelumnya. Plagiarisme diri penuh terjadi jika penulis menerbitkan kembali karya yang telah dipublikasikan di jurnal lain tanpa perubahan signifikan.

Harap Diperhatikan bahwa:

  • Plagiarisme penuh, parsial, dan plagiarisme diri tidak diperbolehkan.
  • Penulis harus memastikan bahwa karya yang dikirimkan sepenuhnya orisinal, dan jika menggunakan karya atau kata-kata orang lain, hal tersebut harus dikutip dengan tepat.
  • Penulis tidak boleh mengirimkan manuskrip yang menggambarkan penelitian yang sama ke lebih dari satu jurnal atau publikasi utama. Pengiriman manuskrip yang sama ke beberapa jurnal merupakan pelanggaran etika publikasi.
  • Pengakuan yang layak terhadap karya orang lain harus selalu diberikan, dan penulis wajib mengutip publikasi yang berpengaruh dalam penentuan arah penelitian yang dilaporkan.

Editor akan melakukan pemeriksaan plagiarisme menggunakan Turnitin sebelum manuskrip dikirimkan kepada peer-reviewer. Kami tidak akan memproses konten yang terindikasi plagiarisme. Jika hasil pemeriksaan menunjukkan tingkat plagiarisme melebihi 20%, maka manuskrip akan ditolak.

Seluruh penulis bertanggung jawab penuh atas isi artikel yang mereka kirimkan, dan mereka wajib menandatangani Letter of Originality dari JuMMa.